Minggu, 29 November 2015

Pengaruh Media Informasi Terhadap Anak

Pengaruh Media Informasi Terhadap Perkembangan Anak
Masyarakat tempat anak-anak hidup dan bergaul dengan anak-anak orang dewasa lainnya juga merupakan lingkungan perkembangan yang memiliki peran dan pengaruh tertentu dalam pembentukan kepribadian dan perilaku anak. Disana mereka bergaul, disana mereka melihat orang-orang berprilaku, disana mereka menemukan sejumlah aturan dan tuntunan yang seyogyanya dipenuhi oleh yang bersangkutan. Pengalaman-pengalaman interaksional anak pada masyarakat ini akan member kontribusi tersendiri dalam pembentukan perilaku dan perkembangan pribadi anak.
Namun tidak selamanya budaya-budaya baik yang dikembangkan di rumah dan di sekolah itu sejalan dengan apa yang terjadi di masyarakat. Sementara di rumah dan di sekolah tidak pernah diajarkan untuk mencuri, berkelahi, mengkhianati orang lain dan sebagainya. Misalnya ; tapi di masyarakat semua hal itu terjadi. Kondisi demikian tentunya akan menimbulkan sejumlah pertanyaan, sikap kritis, dan bahkan mungkin kebingungan pada diri anak. Disinilah perlunya ikatan psikologis yang kuat antara keluarga dengan anak sehingga keluarga tetap dipercaya sebagai tempat yang baik untuk membicarakan dan memahami berbagai permasalahan yang terjaadi di masyarakat. Baik tidaknya suatu masyarakat akan tergantung kepada keluarga-keluarga yang membangun masyarakat bersangkutan.  

1.      Pengaruh Negatif Media Informasi
Di era informasi ini, peran media informasi dalam kehidupan sangat dominan. Saat ini, kita dapat menyaksikan betapa berjamurnya TV-TV swasta, parabola, dan internet. Semua ini dapat memberikan pengaruh negative bagi anak – anak, apabila mereka menyaksikan tayangan TV tanpa ada pengawasan dari orang tua. Penggunaan internet juga tidak kalah berbahaya apabila tanpa pengawasan, karena banyaknya informasi – informasi yang tidak layak konsumsi bagi anak-anak.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar